Jumat, 27 Juli 2012

TRETINOIN tuk pengobatan Jerawat, AMANKAH? (review)


KESIMPULAN: Tretinoin dapat digunakan sebagai salah satu obat untuk mengobati jerawat. Namun untuk menhindari efek samping yang mungkin terjadi, pengawasan optimal dan kepatuhan pemakai terhadap aturan penggunaan tretinoin harus benar-benar diperhatikan.

PENJELASAN:
Tretinoin merupakan derivat vitamin A yang digunakan secara topikal d kulit. Biasa digunakan untuk pengobatan jerawat n anti aging. Nama dagang yg dkenal d pasaran termasuk RetinA, Vitacid, Stieva A, Renova etc..
berikut review dari AMERICAN MEDICAL ASSOCIATION tentang penggunaan tretinoin untuk rawatan jerawat:
"Tretinoin efektiv digunakan sebagai terapi tunggal untuk pengobatan jerawat yang ringan sampai moderat. Penggunaan tretinion mencapai hasil maksimal selama 3 sampai 4 minggu pemakaian rutin. tretinoin juga telah digunakan secara efektiv bersamaan dengan beberapa antibiotik seperti Benzoyl Peroxide atau jenis antibiotik topikal lainya dikarenakan kemampuannya untuk meningkatkan daya serap kulit terhadap antibiotik-antibiotik tersebut. Keuntungan lain dari penggunaan tretinoin bersama antibiotik atau bahan-bahan antimikroba adalah mengurangi iritasi yang disebabkan oleh tretinoin.
Efek samping yang paling sering terjadi dari penggunaan topikal tretinoin adalah terjadinya iritasi lokal. Pasien terkadang juga mengalami kemerahan, kulit kering dan pengelupasan pada daerah yang terkena agen., dimana efek samping tersebut akan hilang secara sempurna dalam waktu sekitar 3 minggu. Selain itu, tretinoin juga dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari. Untuk menghindari terjadinya iritasi lokal dari penggunaan tretinoin, maka pasien disarankan untuk menggunakan dengan dosis yang rendah dan dioles sangat tipis terlebih dahulu." 

Sumber:
Diane Thiboutot, MD. New Treatments and Therapeutic Strategies for Acne dalam ARCH FAM MED/VOL 9, FEB 2000.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar